I Made Sudarma

“Tulis-Menulis-Tertulis”

Biografi


I Made Sudarma lahir di Nusa Penida pada tanggal 4 Januari 1981. Pendidikan SD samapi SMA diselesaikan di Nusa Penida. Gelar Sarjana Pendidikan diperoleh di IKIP Negeri Singaraja (sekarang UNDIKSHA) pada jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia tahun 2004.

Pengalaman kerja. Pada tahun 2004 terdaftar sebagai tenaga pengajar dengan status pengabdi di SMP Saraswati Singaraja dan SMP Bakthiyasa Singaraja. Di tahun yang sama juga menjadi tutor pada bimbingan mengajar di PRIMAGAMA SINGARAJA.

Pada tahun 2005 kembali ke Nusa Penida sebagai guru bantu di SMP Negeri 3 Nusa Penida. Tahun 2006 diangkat menjadi PNS dan ditugaskan di SMP Negeri 3 Nusa Penida sampai tahun 2011.

Setelah di SMP Negeri 3 Nusa Penida, tahun 2011 dipindahtugaskan ke SMP Negeri 1 Nusa Penida sampai tahun 2021. Sejak 7 Mei 2021, dipindahtugaskan ke SMP Negeri Satu Atap 2 Batukandik sebagai kepala sekolah sampai sekarang.

Beberap kegiatan menulis yang pernah diikuti. Mengenal dunia tulis menulis sejak mulai kuliah. Tulisan pertama adalah cerpen “KUCING” yang dimuat di majalah kampus. Ada beberapa cerpen yang ditulis juga dipublikasikan di RRI Singaraja. Tahun 2003 keluar sebagai pemenang harapan I menulis cerpen tingkat nasional dan pemenang I se-Bali,NTT,dan NTB. Pada tahun 2004 masuk nominasi dalam sayembara penulisan cerpen dan sepuluh besar merensensi cerpen yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa Denpasar. Tahun 2017 keluar sebagai pemenang I dalam penulisan naskah monolog yang diselenggarakan oleh WPI Bali. Seacara berturut-turut pada tahun 2020 keluar sebagai pemenang I penulisan artikel populer dan tahun 2021 sebagai pemenang I menulis di blog yang diselenggarakan oleh PGRI Klungkung.

Beberapa tulisan sudah dibukukan. Cerpen “Made Patih” tergabung dalam antologi cerpen Made Patih yang diterbitkan oleh Balai Bahasa Denpasar tahun 2003. Cerpen “Jaba” tergabung dalam antologi cerpen Tower yang juga diterbitkan oleh Balai Bahasa Denpasar pada tahun 2004. Pada tahun 2017 naskah monolog “Mimpi-Mimpi Nyi Polog”  tergabung dalam antologi monolog Mimpi-Mimpi Nyi Polog yang diterbitkan oleh WPI Bali. Tahun 2021, cerita inspiratif “Si Topeng” masuk dalam antologi Purple’s Notes yang diterbitkan oleh CV. Dandelion Publiser Jawa Barat. Selain telah dibukukan, puisi dan beberapa esai juga dimuat di harian nasional Bali Post.

Share:

Gelar Karya Diklat Calon Kepala Sekolah│I Made Sudarma, S.Pd.


Gelar karya peserta diklat calon kepala sekolah merupakan tugas akhir peserta diklat calon kepala sekolah (CKS), yang disusun untuk memenuhi tagihan diklat. Gelar karya ini disajikan secara online melalui halaman blogspot  ini. 

Made with Padlet
Share:

Online Bersama Si Iwul Menjadi Guru yang Kreatif dan Profesional di Tengah Pandemi Covid-19

Google Meet-Salah satu cara mengajar jarak jauh

Guru dalam profesinya dituntut mampu melaksanakan tugas merencanakan, melakukan, dan melaksanakan evaluasi pembelajaran dengan baik. Kemampuan inilah yang kemudian menjadi idikator guru profesional. Untuk itu, guru harus mempunyai jiwa kreatif, sehingga tugas yang menjadi indikator guru professional itu dapat dilaksanakan dengan baik. Dengan kreativitas itu, guru akan mampu melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata, yang relatif berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya.

Ketika Corona virus melanda seluruh dunia, ketika pembatasan sosial dilakukan untuk mencegah penularan virus ini, dan ketika pemerintah mengeluarkan kebijakan pendidikan untuk memberhentikan sementara pembelajaran tatap muka lalu mengubah menjadi pembelajaran jarak jauh (PJJ), apakah guru akan kehilangan krativitas dan profesionalismenya? Jawabannya jelas tidak.

Pada salah satu kesempatan, pakar pendidikan Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Prof. Dantes, menyatakan bahwa jauh lebih bagus guru yang baik ketimbang kurikulum yang baik. Guru yang baik bisa menjadikan kurikulum yang kurang baik menjadi lebih baik. Pernyataan ini menyiratkan bahwa bagaimanapun pembelajaran yang direkomendasikan oleh pemerintah, pada akhirnya kualitas pembelajaran akan ditentukan oleh guru di kelas. Oleh karena itu, walaupun pemerintah telah menerbitkan kurikulum darurat Covid-19 dengan mengharuskan guru mengajar dari rumah, menjadi guru yang kreatif dan professional harus tetap terjaga.

Pada masa pandemi ini, kreativitas guru semakin berat diuji. Dalam kemampuan merencanakan pembelajaran, membuat rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), misalnya. Pada tahap ini, guru harus kreatif merencanakan proses belajar mengajar yang akan dilakukannya secara jarak jauh. Kreatifitas yang mungkin dapat dilakukan adalah dengan cara memilih mode belajar yang akan digunakan, daring atau luring. Pemilihan ini menjadi penting pada tahap perencanaan pembelajaran untuk menentukan strategi, metode, dan media yang akan digunakan dalam pembelajaran jarak jauh (PJJ) yang akan dilaksanakan.

Sebagai contoh, dalam pembelajaran Bahasa Indonesia SMP kelas VIII, yaitu pada Kompetensi Dasar (KD) Menentukan Unsur-Unsur Berita. Pada perencanaan pembelajaran materi ini bisa memilih strategi Si Iwul (strategi rancangan penulis sendiri yang merupakan akronim dari langkah SImak, pahamI, jaWab, simpUlkan, dan Lakukan) dengan metode tutorial online (tuton) menggunakan media blog dan youtube. Dengan demikian, maka mode pembelajaran jarak jauh yang dipilih adalah mode daring, memanfaatkan fasilitas google.

        Pada tahap pelaksanaan pembelajaran mode daring ini, kreatifitas guru dimunculkan dengan cara memberikan siswa tutorial online (tuton) tentang cara menentukan unsur-unsur berita berupa video dan teks yang sebelumnya sudah diupload di blog dan youtube. Tutorial online inilah yang kemudian akan disimak, dipahami, kemudian siswa menjawab soal yang ada pada tutorial online, menyimpulkan cara yang ada di tutorial, dan terakhir melakukan hal yang serupa seperti tutorial pada kasus yang lain. 

    Tutorial online cara menentukan unsur-unsur berita berupa teks dapat dibaca dengan cara mengklik di sini. Kemudian, tutorial cara menentukan unsur-unsur berita berupa video dapat disimak dengan mengklik di sini. Kreativitas guru pada tahap pelaksanaan evaluasi pembelajaran mode daring ini dapat dilakukan dengan cara membuat instrumen evaluasi dengan memanfaatkan fasilitas google, misalnya google form. Contoh instrumen evaluasi pembelajaran dapat dibaca dengan mengklik di sini.

      Demikianlah kreativitas guru di masa pandemi Covid-19 ini. Guru harus mampu menentukan strategi, metode, dan media pembelajaran sesuai dengan mode pembelajaran jarak jauh yang dipilih, daring atau luring dan memanfaatkan semua fasilitas yang telah disediakan oleh google.    Guru harus mampu membuka kran kreativitas dalam melaksanakan tugasnya untuk sampai pada muara profesionalisme walaupun harus melakukan pembelajaran jarak jauh karena pandemi Covid-19.





Oleh
I Made Sudarma,S.Pd.
Guru Bahasa Indonesia
SMP Negeri 1 Nusa Penida

Share:

Cara Menelaah Struktur dan Kebahasaan dari Teks Laporan Percobaan Dengan Mudah


Kejelasan dan kelengkapan informasi ditentukan oleh struktur penyajian (tulis/lisan) dan penggunaan bahasa. Begitu juga dengan teks pidato persuasif, struktur penyajian dan kebahasaan sangat mempengaruhi kejelasan dan kelengkapan informasi yang disampaikan. Oleh karena itu, untuk mengetahui kejelasan dan kelengkapan teks pidato persuasif, kita perlu menelaah teks tersebut dari segi struktur dan kebahasaan.

A.Pengertian menelaah teks laporan percobaan

Menurut KBBI, menelaah merupakan kegiatan  mempelajari, menyelidik, mengkaji, memeriksa, menilik. menelaah teks pidato persuasif merupakan kegiatan  mempelajari, menyelidik, mengkaji, memeriksa, menilik teks pidato persuasif. Teks pidato persuasif bisa ditelaah dari segi struktur penyajian dan kebahasaan.

B.Struktur penyajian teks pidato persuasi

Secara umum, teks pidato persuasif tersusun menjadi  tiga bagian, yaitu pembukaan, isi pidato dan penutup. Ketiga struktur tersebut merupakan komponen penting yang harus ada dalam sebuah teks pidato terutama pidato persuasif. Jika salah satu struktur tersebut tidak ada, maka teks pidato tersebt tidakakan menjadi teks pidato yang sempurna.

1.Pembukaan

Pembukaan teks pidato persuasif terdiri atas tiga bagian, yaitu salam pembuka, ucapan penghormatan, dan ucapan syukur

a.Salam pembuka

Salam pembuka disesuaikan dengan situasi (waktu) dan latar belakang pendengar ( audiens) yang hadir. Salam pembuka yang bisa digunakan seperti selamat pagi, selamat siang, atau selamat malam tergantung situasi dan latar belakang pendengar.

b.Ucapan (sapaan) penghormatan

Ucapan (sapaan) penghormatan dimaksudkan sebagai bentukpenghormatan orator kepada pendengar. Dari sisi etika,pendengar yang memiliki tingkatan social atau usia yang lebih tinggi diberikan ucapan (sapaan) penghormatan lebih dahulu

c.Ucapan rasa syukur

Ucapan rasa syukur merupakan salah satu wujud rasa syukur kepada Tuhan atas semua anugrah yang telah dilimpahkan kepada hamba-Nya.

2.Isi pidato

Isi merupkan bagian inti pidato. Pendapat, gagasan, alas an, berbagai data pendukung,dan pesan berupa imbauan atau ajakan disampaikan orator pada bagian ini. Orator menjelaskan secara terperinci tentang hal-hal yang terkait dengan pendapat, gagasan, atau pesan yang disampaikan.

3.Penutup pidato

Penutup pidato merupakan bagian akhir sebuah pidato. Pada pidato persuasif, bagian penutup berisi hal-hal berikut.

Harapan agar gagasan dan pesan yang disampaikan bermanfaat bagi pendengar

a.Permohonan maaf kepada pendengar jika ada kesalahan selama menyampaikan pidato

b.Ucapan terima kasih kepada pendengar

c.Salam penutup

C.Ciri Kebahasaan Teks Pidato Persuasif

Sebagai pidato yang bertujuan menyampaikan gagasan dan pesan berupa imbauan dan ajakan, pidato persuasif memiliki beberapa ciri kebahasaan sebagai berikut.

Kalimat Aktif

Kalimat aktif adalah kalimat yang subjeknya aktif melakukan kegiatan atau aktivitas. Dengan kata lain, kalimataktifadalah kalimat yang subjeknya menjadi pelaku dalam dari sebauah pekerjaan atau kejadian.

Contoh :  Rian mengigau sepanjang malam

                  S          P                KW                  

Ciri dari kalimat aktif antara lain,

1.Predikatnya cenderung memiliki imbuhan me- ataupun ber-.

Contoh :Ibu memasak di dapur

              Adik bermain bola

2.Predikatnya bisa berupa kata aus, yaitu kata yang tidak perlu lagi mendapat imbuhan saat menjadi predikat

Contoh : Adi tinggal di kota

 Kata Tugas

Kata tugas adalah bentuk kata yang nmenyatakan hubungan suatu unsure dengan unsure lain dalam sebuah frasa atau kalimat.  Kata tutgs tidak dapat dijadikan sebagai kata dasar untuk pembentukan kata lain. Kata tugas dalam Bahasa Indonesia  terdiri atas,

1.Kata depan (di, ke, dari, dengan)

Contoh : Saya berada di sini mewakili anak-anak yang kelaparan di seluruh duniayang tangisannya tidak lagi terdengar.

2.Kata sambung (tetapi, serta, dan, sedangkan, melainkan, atau, melainkan, selain, kecuali, tetapi, padahal, bahkan, yakni, ialah, adalah, lalu, kemudian, jadi, namun, dll)

Contoh : Saya hanyalah seorang anak kecil. Namun, saya tahu bahwa jika semua uang yang dihabiskan untuk perang dipakai untuk mengurangi tingkat kemiskinan dan menemukan jawaban untuk mengurangi permasalahan alam, alangkah indahnya dunia ini.

3.Kata sandang ( Sang, Sri, Hang, Dang, Hyang, Yang, para, kaum, Si)

Artikel atau kata sandang adalah kata yang tidak memiliki arti tapi menjelaskan nomina (kata benda), contohnya adalah si, sang, dan kaum. Kata sandang bisa digunakan untuk mendampingi kata benda dasar, nomina yang terbentuk dari verba, pronomina, atau verba pasif.

Khusus untuk kata sandang Yang

Kata sandang Yang, dipakai untuk mengganti nama Tuhan atau seseorang yang dimuliakan. 

Contoh :

a.Mohonlah ampun kepada Yang Maha Pengampun dan Penyayang Nak, pesan Ibu sebelum meninggal

b.Peristiwa ini sudah direncanakan oleh Yang Maha Kuasa

c.Serahkan segala penyelesaian masalah kita pada Yang Maha Adil

d.Yang Mulia, berikan keringanan untuk hukuman suami saya, rintih sang istri saat vonis dijatuhkan

Jenis kata sandang Yang hampir sama dengan kata sandang yang digunakan pada penunjuk tunggal. Akan tetapi pada kategori penunjuk netral, kata sandang Yang hanya digunakan untuk mengganti seseorang yang tunggal, tanpa adanya jabatan atau pangkat tinggi yang harus digantikan. Contoh :

a.Wanita malang yang jatuh tertimpa motor itu adalah kakakku

b.Yang tadi membantuku membawa dagangan adalah seorang guru di kampung kami

c.Eka akhirnya berjumpa dengan seorang penggemar yang ditunggunya selama dua jam

d.Aku tidak menyaksikan orang yang menolongku dari kecelakaan maut itu

e.Seperti ada yang mendorongku dari tangga itu kemarin malam

f.Yang duduk tepat disebelah Kapolri itu ayahku

g.Sepertinya tadi ada yang mengetuk pintu

h.Yang memakai kacamata hitam itu, gerak geriknya terlihat mencurigakan

1.    Kata seru

     Kata seru adalah kata yang digunakan untuk mengungkapkan isi hati atau perasaan seseorang, dalam hal ini adalah pembicaranya. Kata ini kadang berupa kata tunggal atau frasa yang menunjukkan emosi seseorang. Ungkapan emosi yang ditampakkan adalah seperti rasa marah, senang, sedih, heran, kagum, terkejut, dan sebagainya.

Adapun ciri-ciri kata seru adalah sebagai berikut:

1.Memiliki intonasi yang menggambarkan perasaan;

2.Biasanya menggunakan tanda seru (!).

Jenis-jenis kata seru yaitu:

A.Berdasarkan bentuknya dibagi menjadi:

Kata seru asli = ah, wow, hey, oh, duh

Kata seru biasa = aduh, idih, astaga, ayo, masa

Kata seru gabungan = masa sih, tidak mungkin, yang benar

Kata seru ungkapan = astaghfirullah, puji Tuhan, alhamdulillah, syukurlah

Kata seru tiruan bunyi = dor, plak, bum, kring, brak

B.Berdasarkan fungsinya dibagi menjadi:

Kata seru panggilan = hey, halo, woy

Kata seru ajakan = ayo, mari, yok

Kata seru keheranan = aduh, amboi, masa

Kata seru kekagetan = astaga, gila, alamak

Kata seru kekesalan = sial, ah, idih, ih

Kata seru pengharapan = semoga, mudah-mudahan, insya Allah

Kata seru syukur = untung, alhamdulillah,

Kosakata emotif

Kosakata emotif adalah kosakata yang berhubungan dengan emosi (perasaan) yang bisa membuat pendengar tersentuh emosinya ketika menyimak atau membaca

Contoh : Hal itu bisa terjadi karena bangsa kita memiliki semangat kebersamaan dan gotong royong

Kosakata bidang ilmu (istilah)

Kosakata bidang ilmu (istilah) adalah kosakata yang lazim digunakan di bidang keilmuan

Contoh : Saya merasa takut ketika berada di bawah sinar matahari karena berlubangnya lapisan ozon.

Sinonim ( persamaan kata atau padanan makna kata)

Contoh : Sikap egois atau mau menang sendiri tidak sesuai dengan kepribadian bangsa kita.

Kata benda abstrak

Kata kerja abstrak adalah kata yang menyatakan benda yang sifatnya abstrak (tanpa wujud) Karena tidak bisa ditangkap oleh panca indra.

Contoh : Kestiakawanan social memang perlu dijaga dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

D.Contoh Telaah struktur dan ciri kebahasaan teks pidato persuasive

Contoh teks pidto persuasif

Selamat siang, salam sejahtera dan semoga kita semua tetap dilindungi di masa yang sulit ini. Hadirin, pada kesempatan kali ini saya ingin menyampaikan sebuah pesan singkat untuk membawa potensi diri kita semua ke tahap yang lebih lanjut.

Apa suatu hal yang dapat benar-benar mengeluarkan potensi kita itu? Hal tersebut bukan lain adalah disiplin. Ya, disiplin dalam arti sederhananya yakni mampu menjaga konsistensi dan konsekuen terhadap kewajiban apa yang hendak dan sedang kita lakukan. Kita sebagai civitas sekolah sudah sepatutnya menanamkan disiplin diri yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari termasuk dalam kegiatan pembelajaran.

Tanpa disiplin seseorang yang pinta dan luar biasa cerdas pun tidak akan mampu mengeluarkan potensi dirinya. Ia tidak dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya sendiri apalagi untuk orang lain. Mengapa? Karena proses kreatif itu membutuhkan disiplin yang tinggi. Jika seseorang tidak secara disiplin mengerjakan pekerjaannya, pekerjaan itu tidak akan pernah selesai.

Kurangnya disiplin diri juga akan menghambat suatu pekerjaan menjadi lebih lambat. Artinya, pekerjaan tak kunjung selesai karena tidak adanya konsistensi pengerjaan yang akan segera membuatnya selesai. Di era revolusi industri 4.0 yang serba cepat ini, kurangnya disiplin mengancam seseorang untuk tidak dapat bertahan melawan arus lalu lintas pekerjaan yang begitu cepat ini.

Disiplin juga merupakan fondasi utama kompetensi seseorang. Mengapa? Karena disiplin adalah salah satu bagian dari soft skill yang merupakan penentu sukses atau tidaknya seseorang di dalam kehidupan. Menurut Dr. Syahrial Mukhtar, Vice President Stakeholder Relation PT. Pertamina soft skill adalah kunci keberhasilan dalam Dunia Kerja.

Dengan demikian melatih disiplin diri merupakan aspek penting yang tidak boleh terlewatkan bagi kita semua. Disiplin adalah kunci sukses kehidupan kita dalam segi atau dimensi apapun, tanpa terkecuali. Memang menjaga kedisiplinan itu bukan hal yang mudah dan bisa menjadi berat. Namun, Mario Teguh pakar motivasi Indonesia pernah berkata bahwa penderitaan karena disiplin lebih baik daripada penderitaan karena penyesalan.

Demikian pesan yang ingin saya sampaikan pada kesempatan kali ini. Semoga kita semua dapat terus menjaga dan berlatih secara berkelanjutan agar dapat menjadi individu yang disiplin. Terima kasih atas perhatiannya.

Berikut adalah telaah struktur dan ciri kebahasaan teks pidato persuasif

Pembukaan

Selamat siang, salam sejahtera dan semoga kita semua tetap dilindungi di masa yang sulit ini. Hadirin, pada kesempatan kali ini saya ingin menyampaikan sebuah pesan singkat untuk membawa potensi diri kita semua ke tahap yang lebih lanjut.

( Paragraf di atas termasuk pembukaan pidato karena berisi salam pembuka, ucapan syukur, dan ucapan penghormatan)
Isi

Apa suatu hal yang dapat benar-benar mengeluarkan potensi kita itu? Hal tersebut bukan lain adalah disiplin. Ya, disiplin dalam arti sederhananya yakni mampu menjaga konsistensi dan konsekuen terhadap kewajiban apa yang hendak dan sedang kita lakukan. Kita sebagai civitas sekolah sudah sepatutnya menanamkan disiplin diri yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari termasuk dalam kegiatan pembelajaran.

Tanpa disiplin seseorang yang pintar dan luar biasa cerdas pun tidak akan mampu mengeluarkan potensi dirinya. Ia tidak dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya sendiri apalagi untuk orang lain. Mengapa? Karena proses kreatif itu membutuhkan disiplin yang tinggi. Jika seseorang tidak secara disiplin mengerjakan pekerjaannya, pekerjaan itu tidak akan pernah selesai.

Kurangnya disiplin diri juga akan menghambat suatu pekerjaan menjadi lebih lambat. Artinya, pekerjaan tak kunjung selesai karena tidak adanya konsistensi pengerjaan yang akan segera membuatnya selesai. Di era revolusi industri 4.0 yang serba cepat ini, kurangnya disiplin mengancam seseorang untuk tidak dapat bertahan melawan arus lalu lintas pekerjaan yang begitu cepat ini.

Disiplin juga merupakan fondasi utama kompetensi seseorang. Mengapa? Karena disiplin adalah salah satu bagian dari soft skill yang merupakan penentu sukses atau tidaknya seseorang di dalam kehidupan. Menurut Dr. Syahrial Mukhtar, Vice President Stakeholder Relation PT. Pertamina soft skill adalah kunci keberhasilan dalam Dunia Kerja.

Dengan demikian melatih disiplin diri merupakan aspek penting yang tidak boleh terlewatkan bagi kita semua. Disiplin adalah kunci sukses kehidupan kita dalam segi atau dimensi apapun, tanpa terkecuali. Memang menjaga kedisiplinan itu bukan hal yang mudah dan bisa menjadi berat. Namun, Mario Teguh pakar motivasi Indonesia pernah berkata bahwa penderitaan karena disiplin lebih baik daripada penderitaan karena penyesalan.

( Bagian isi membahas tentang pentingnya disiplin untuk meraih kesuksesan dalam kehidupan)
Penutup

Demikian pesan yang ingin saya sampaikan pada kesempatan kali ini. Semoga kita semua dapat terus menjaga dan berlatih secara berkelanjutan agar dapat menjadi individu yang disiplin. Terima kasih atas perhatiannya.Selamat siang.

( Bagian penutup berisi harapan, ucapan terima kasih, Salam penutup)

Berikut adalah telaah ciri kebahasaan teks laporan ercobaan di atas

1.Menggunakan kalimat aktif

Penggunaan kalimat aktif dalam pidato di atas terdapat pada kalimat berikut:

Contoh kalimat:  Kita sebagai civitas sekolah (S)/ sudah sepatutnya menanamkan (P)/ disiplin diri yang tinggi (O)/dalam kehidupan sehari-hari termasuk dalam kegiatan pembelajaran (K)

2.Menggunakan kata tugas

Kata tugas yang digunakan dalam pidato tersebut antara lain :

a.Kata depan,

Contoh kalimat : . Di era revolusi industri 4.0 yang serba cepat ini, kurangnya disiplin mengancam seseorang untuk tidak dapat bertahan melawan arus lalu lintas pekerjaan yang begitu cepat ini.

Kata depn pada kalimat tersebut adalah kata di

b.Kata sambung

Contoh kalimat : Hal tersebut bukan lain adalah disiplin.

Salah satu kata katasambung yang digunakan dalam pidato di atas yaitu kata adalah.

c.Kata sandang

Teks pidato di atas tidak menggunakan katasndang.

e.Kata seru

Kata seru tidak digunakan dalam teks pidato di atas.

3.Menggunakan kosakata emotif

Contoh kalimat : Namun, Mario Teguh pakar motivasi Indonesia pernah berkata bahwa penderitaan karena disiplin lebih baik daripada penderitaan karena penyesalan.

4.Menggunakan kosakata bidang ilmu (istilah)

Contoh kalimat : Apa suatu hal yang dapat benar-benar mengeluarkan potensi kita itu? Hal tersebut bukan lain adalah disiplin.

5.Menggunakan Sinonim ( persamaan kata atau padanan makna kata)

Contoh kalimat : Tanpa disiplin seseorang yang pintar dan luar biasa cerdas pun tidak akan mampu mengeluarkan potensi dirinya.

Kata pintr dan cerdas memiliki sinonim ( persamaan makna)

6.Menggunakan Kata benda abstrak

Contoh kalimat : Disiplin juga merupakan fondasi utama kompetensi seseorang


Oleh

I Gusti Ayu Suci Wirastuti, S.Pd.

Guru Bahasa Indonesia

SMP Negeri 6 Nusa Penida

Terimakasih telah berkunjung ke halaman blog ini. Semoga artikel ini bermanfaat untuk anda. Jangan lupa untuk membagikan artikel ini kepada teman-teman yang lain dengan cara mengklik tombol share media sosial di bawah. Serta, suport kami agar bisa terus membuat artikel dan menyampaikan informasi bermanfaat untuk anda, dengan cara mengklik gambar jabat tangan di bawah

Share:

Popular Posts

Featured Post

Biografi

I Made Sudarma lahir di Nusa Penida pada tanggal 4 Januari 1981. Pendidikan SD samapi SMA diselesaikan di Nusa Penida. Gelar Sarjana Pendi...

Pengunjung